Mengapa Air Service Unit (FRL) Sangat Vital untuk Sistem Pneumatik di Industri?

Sistem pneumatik merupakan tulang punggung otomasi industri dengan banyak kelebihan. Meskipun memiliki kinerja dan keandalan yang tinggi, sistem ini rentan mengalami masalah jika tidak memiliki unit persiapan udara (Air Preparation Unit).

Integrasi Air Preparation Unit (FRL Unit) menjadi persyaratan yang mendasar dalam sistem pneumatik untuk memastikan udara yang bersih dan terkendali dengan baik.

Udara yang bersih bermanfaat untuk menjaga daya tahan komponen dan produktifitas sistem secara keseluruhan. Sedangkan udara yang terkendali dengan baik berkontribusi untuk meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan.

FRL Unit diibaratkan seperti paru-paru bagi manusia. Tanpanya, maka sistem cepat mengalami masalah dan penurunan produktifitas.

Mengutip dari Air Filter Engineering, bahwa udara yang digunakan untuk sistem pneumatik dapat mengandung kelembapan, debu dan kontaminan yang dapat merusak komponen sistem pneumatik. 

Secara umum, setiap meter kubik udara di lingkungan industri mengandung jutaan partikel dan sekitar 80%-nya lebih kecil dari 2 mikron (cukup kecil untuk melewati filter intake standar). 

Oleh karena itu, diperlukan Air Service Unit Pneumatic yang berfungsi untuk memfilter dan mengelola udara agar menjadi bersih, serta dapat mengendalikan laju aliran udara untuk meningkatkan aspek keamanan.

Menyadari betapa krusial udara yang bersih dan terkendali bagi sistem pneumatik, tim Bawalaksana.id ingin menjelaskan mengapa FRL Unit sangat vital dalam aplikasi pneumatik di berbagai sektor industri.

Mencegah Akumulasi Air dan Kotoran yang Mengakibatkan Kerusakan Komponen

Alasan pertama mengapa Air Service Unit sangat critical bagi sistem pneumatik adalah untuk mencegah akumulasi air dan kotoran yang bersumber dari udara. 

Partikel udara seperti kelembapan, debu dan minyak adalah tantangan utama bagi sistem pneumatik. Udara yang kotor dapat mempercepat keausan dan kerusakan di berbagai komponen pneumatik yang bergerak (silinder dan valve). 

Beberapa poin berikut ini akan menjelaskan bagaimana setiap zat, kotoran atau partikel udara yang tidak dikelola dengan baik dapat mempengaruhi kinerja sistem secara keseluruhan.

Debu dan Partikel Padat

Debu dan partikel padat yang terakumulasi pada saluran pneumatik berpotensi meningkatkan gesekan dan sumbatan pada saluran udara. 

Debu yang masuk dalam silinder pneumatik akan mempercepat kerusakan segel dan gasket. Sehingga menyebabkan peningkatan gesekan mekanis, kebocoran udara dan penurunan kinerja silinder.

Kelembapan dan Akumulasi Air

Kelembapan yang masuk ke dalam saluran pneumatik dapat menyebabkan akumulasi air. Kemudian, udara bertekanan akan mendorong air tersebut menuju berbagai tempat di bagian hilir (downstream) dari sistem pneumatik, seperti:

• Selang pneumatik
• Silinder pneumatik
• Solenoid valve
• Air tools 
• Fittings
• dan lainnya

Keberadaan air dalam sistem ini seperti “mencuci” zat pelumas yang ada pada komponen-komponen tersebut. Bahkan, bisa menimbulkan oksidasi dan karat pada permukaan berbahan logam. 

Ketika pelumas luntur terkena air, maka komponen yang bergerak juga dapat mengalami peningkatan gesekan, sehingga membuat kinerja sistem mengalami penurunan. 

Selang pneumatik juga dapat mengalami pecah ketika terjadi perubahan dimensi karena udara yang lembab dan basah. Terutama untuk jenis selang yang memiliki sifat higroskopis yang tinggi. 

Ditambah lagi, kondisi lingkungan industri yang cenderung panas atau sangat dingin. Hal ini akan mempercepat kerusakan selang, menimbulkan keretakan atau pecah.

Jika kondisi seperti ini tidak diantisipasi dengan baik, maka sistem pneumatik dapat mengalami kegagalan atau downtime diluar rencana. Proses produksi pun menjadi terganggu atau berhenti total yang menyebabkan kerugian finansial.

Kontaminasi Minyak

Partikel oli atau minyak dapat bercampur bersama udara di dalam saluran pneumatik. Hal ini bisa terjadi karena lingkungan yang kotor atau dari cipratan mesin kompresor. 

Oli dan minyak yang terkandung dalam udara dapat mencemari komponen dan meningkatkan gesekan mekanis pada silinder, valve dan komponen pneumatik lainnya.

Kontaminasi minyak dapat mempercepat kerusakan segel pada silinder, sehingga menyebabkan segel menjadi melar atau rusak. Hal ini akan berujung pada kebocoran udara dan penurunan kinerja aktuator silinder.

Ketiga hal diatas (debu, kelembapan dan minyak) apabila dibiarkan masuk ke dalam sirkuit pneumatik akan mengakibatkan berbagai masalah yang sangat serius, seperti:

• Gerakan silinder yang tersendat-sendat, seret dan muncul suara mencicit karena peningkatan gesekan mekanis.
• Penurunan performa solenoid valve sehingga mengakibatkan pemborosan energi dan kinerja sistem yang kurang responsif
• Gangguan suplai udara atau kegagalan sistem karena penyumbatan
• Selang pneumatik mudah pecah ataupun rusak
• Kontaminasi pada proses produksi yang menyebabkan cacat produksi

Dengan demikian, kita telah memahami bahwa mengelola udara untuk sistem pneumatik menjadi hal wajib dilakukan agar terhindar dari serangkaian masalah di seluruh bagian sistem.

Meningkatkan Kualitas Udara dan Kualitas Proses Produksi

Sistem pneumatik telah menjadi bagian penting dari sistem otomasi di manufaktur elektronik, farmasi dan F&B. 

Akan tetapi, sektor-sektor ini sangat bergantung pada udara yang bersih dan kering, untuk mencapai kualitas proses dan produk yang dihasilkan.

Kontaminan sekecil apapun dapat mengakibatkan cacat produksi yang berujung pada kerugian finansial, baik dari pihak perusahaan maupun konsumen.

Air Service Unit yang menjadi bagian integral dari sistem pneumatik dapat menjawab tantangan tersebut. 

Komponen ini dapat memfilter partikel udara berukuran 50 μm hingga 5 μm. Bahkan, dengan menggunakan Active Carbon Filter, udara dapat dimurnikan dari partikel yang sangat kecil berukuran 0,01 μm.

Air Service Unit Pneumatic juga akan menahan kotoran cair yang terdapat dalam udara bertekanan menjadi kondensat yang memuat endapan kotoran. Kemudian, kondensat dapat dikeluarkan melalui katup pembuangan.

Untuk memurnikan udara yang bercampur dengan minyak, tersedia filter purifier yang dilengkapi dengan Coalescence Cartridge. Katrid ini dirancang secara khusus untuk menghilangkan jejak minyak yang terdapat dalam udara bertekanan.

Sebagai informasi, bahwa sektor manufaktur elektronik, farmasi dan F&B, memiliki standar yang lebih tinggi dibandingkan sektor yang lainya. Bukan hanya berkaitan dengan protokol kebersihan dan higienis, namun juga terkait dengan safety dan keberlanjutan. 

Oleh karena itu, FRL Unit yang handal, dilengkapi dengan safety function dan dapat memenuhi standar yang tinggi sangat dibutuhkan di sektor-sektor tersebut.

Kabar baiknya, Air Service Unit dari Metal Work Pneumatic dapat menjadi pilihan terbaik, seperti series ONE, Skillair dan New Deal.

Memberikan Pelumasan yang Tepat Sesuai Kebutuhan Sistem

Lubrication atau pelumasan pada sistem pneumatik membantu dalam menjaga integritas komponen sistem pneumatik. 

Mekanisme pelumasan dapat dijalankan melalui Air Service Unit, dengan mengubah tetasan lubricant menjadi aerosol berkat tekanan udara. 

Proses pelumasan ini memiliki manfaat yang banyak bagi komponen-komponen pneumatik (terutama silinder dan solenoid valve), seperti:

• Mencegah keausan dan korosi
• Meminimalkan gesekan antar komponen
• Memperpanjang umur silinder pneumatik
• Mempertahankan kinerja yang optimal dan responsif
• Menjaga integritas seal dan gasket di dalam silinder

Sebagai informasi, bahwa penting sekali memilih jenis pelumas yang kompatibel dengan material segel dan seal yang ada di dalam silinder pneumatik. Supaya seal tidak mudah melar, aus dan rusak, yang menyebabkan kebocoran udara dan penurunan responsivitas.

Kebocoran udara pada silinder pneumatik mengakibatkan gerakannya menjadi lambat dan kurang optimal. Hal ini berkontribusi pada pemborosan energi dan pembengkakan cost produksi.

Bagi industri yang mengandalkan presisi, kecepatan gerakan dan keandalan silinder, pelumasan yang baik berkontribusi pada peningkatan efisiensi energi, biaya operasional dan maintenance. 

Pada aplikasi di sektor F&B, memilih jenis pelumas yang Food Approved juga sangat penting. Untuk memastikan pelumas tidak menimbulkan kontaminasi jika tercampur ke zat makanan secara tidak sengaja. Sementara itu, di industri farmasi terdapat regulasi bahwa udara bertekanan harus dapat mencapai kemurnian yang tepat. Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan kompresor udara khusus yang dirancang untuk memenuhi standar tersebut.

Air Service Unit untuk aplikasi ini juga perlu menggunakan spesifikasi yang memenuhi standar di sektor ini. Untuk memastikan sistem bekerja dengan baik, reliable dan aman.

Mengendalikan Tekanan Udara dan Laju Aliran Udara untuk Efisiensi Energi

Tekanan udara dan laju aliran udara merupakan diantara Faktor Kuantitas Dasar yang Mempengaruhi Efisiensi Kinerja Sistem Pneumatik.

Melalui perangkat Air Service Unit, operator dapat mengatur tekanan udara dan laju aliran udara sesuai dengan kebutuhan aplikasi pneumatik di industri.

Semakin optimal kuantitas udara yang mengalir ke berbagai komponen pneumatik, maka semakin efisien konsumsi energi dan biaya operasional di lantai manufaktur.

FRL Unit membantu Anda dalam mengendalikan udara secara bijak, sehingga dapat menciptakan operasional produksi yang lebih hemat energi dan lebih sedikit emisi zat karbon.

Sebagai informasi, bahwa efisiensi kinerja sistem pneumatik dipengaruhi oleh tiga faktor kuantitas dasar, yaitu:

• Tekanan udara dan laju aliran udara
• Gesekan mekanis
• Ukuran komponen

FRL Unit meregulasi laju aliran udara ke komponen hilir dari sistem pneumatik yang banyak jumlahnya. 

Faktanya, efisiensi kinerja komponen di bagian hilir bisa dipengaruhi oleh FRL Unit. Semakin baik kualitas dan kontrol terhadap udara, maka semakin baik pula dampaknya terhadap produktifitas dan efisiensi energi.

Meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan operasional

Manajemen aliran udara yang baik pada sistem pneumatik berkontribusi untuk meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan operasional. 

FRL Unit kelas industri pada umumnya dapat dilengkapi berbagai komponen tambahan untuk mengakomodasi kedua aspek tersebut. Diantaranya yang paling vital adalah seperti berikut:

Shut-Off Valve

Shut-Off Valve merupakan komponen tambahan untuk FRL Unit yang berfungsi untuk memisahkan saluran udara bertekanan dari sumber utama (kompresor atau air reservoir). 

Shut-Off Valve sangat diperlukan pada operasi pemeliharaan atau ketika pasokan udara menuju bagian hilir perlu dihentikan. 

Komponen ini memiliki katup tiga arah (three-way valve) yang dapat melepaskan sistem hilir dari suplai udara tekanan dalam posisi tertutup.

Progressive Starter

Progresif Starter merupakan komponen tambahan untuk FRL Unit yang berfungsi untuk mengalirkan udara ke saluran pneumatik secara bertahap. Sehingga start-up sistem pneumatik berlangsung secara perlahan dan terkendali, serta tidak menyebabkan lonjakan tekanan yang berlebihan.

Progressive Starter yang dilengkapi dengan valve internal canggih yang dapat membagi operasi pembukaan aliran udara secara dua tahap:

• Tahap pertama: Aliran udara dibuka secara terbatas menuju ke saluran hilir (downstream).
• Tahap kedua: Aliran udara dibuka secara penuh saat tekanan hilir mencapai sekitar 40% sampai 60% dari tekanan hulu (upstream).

Dengan adanya pembukaan valve secara bertahap, maka transisi tekanan dapat mengalir secara halus dan sesuai dengan kebutuhan. 

Hal ini juga berfungsi untuk meningkatkan aspek keamanan dan keselamatan. Dengan begitu, komponen tidak mudah rusak karena lonjakan tekanan, serta gerakan silinder tetap terkontrol dan tidak membahayakan operator di dekatnya.

Progressive Starter menjadi bagian penting dari FRL Unit karena tiga alasan atau lebih, seperti:

• Untuk mencegah silinder pneumatik bergerak cepat dan tak terkendali saat start-up awal sistem pneumatik.
• Suplai udara perlu dilakukan secara perlahan dan bertahap karena alasan keamanan.
• Untuk memastikan kecepatan silinder berada dalam batas kecepatan yang aman. 

Sebagai informasi, bahwa operasi pembukaan tahap kedua dari Progressive Starter mungkin tidak bisa tercapai dikarenakan beberapa sebab. Misalnya ada kebocoran besar pada bagian hilir atau ketika ada banyak peralatan yang memiliki aliran yang konstan (misalnya blower).

Electric Soft Start Valve

Electric Soft Start Valve merupakan fitur yang mirip dengan Progressive Starter, namun dengan fungsi yang lebih disempurnakan. Fitur ini menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perangkat ONE.

ONE adalah unit pengolahan udara yang memiliki tingkat integrasi yang tinggi dan mencakup berbagai fungsi Air Service Unit. 

Inovasi dari Metal Work Pneumatic ini menawarkan berbagai fitur yang benar-benar baru dan berbeda, sehingga pantas untuk meraih penghargaan Fluidtrans Compomac.

Electric Soft Start Valve pada perangkat ONE dapat mengatur tekanan udara dengan lembut saat sistem pneumatik mulai dinyalakan. Fitur ini mencegah terjadinya lonjakan tekanan yang berlebihan pada saat start-up sistem untuk melindungi komponen pneumatik dan operator di dekatnya.

Soft Start Valve dari perangkat ONE dapat menyesuaikan laju kenaikan tekanan berdasarkan laju aliran udara dari peralatan di bagian hilir (downstream).

Dengan kelebihan ini, meskipun di bagian hilir ada banyak peralatan yang memiliki aliran konstan (seperti blower), maka Electric Soft Start Valve tetap dapat bekerja dengan baik. Kenaikan tekanan juga dapat dikontrol secara presisi dan stabil, tanpa dipengaruhi oleh karakteristik aliran udara di sisi hilir.

Grafik diatas menjelaskan bagaimana regulasi udara untuk Soft Start Valve pada perangkat ONE terlihat lebih unggul dibandingkan dengan unit konvensional. Berikut penjelasannya:

1. Regulasi udara pada ONE tidak dipengaruhi oleh laju aliran udara (flow rate). Artinya, fungsi start valve dapat menghasilkan regulasi tekanan yang stabil dan presisi tanpa dipengaruhi oleh perubahan laju aliran udara di bagian downstream. Peningkatan tekanan saat start-up terjadi secara halus dan konsisten, meskipun aliran udara berubah-ubah (tinggi ataupun rendah).
2. Pada unit konvensional, regulasi tekanan awal biasanya bergantung pada laju aliran udara yang masuk. Hal ini menyebabkan perubahan tekanan tidak konsisten dan halus, terutama saat kondisi kecepatan aliran udara berubah-ubah.
3. Pada unit konvensional, ketika laju aliran rendah (low flow rate), maka aktivasi dapat terjadi secara mendadak (too abrupt) hingga mencapai titik tertentu. Keadaan ini menyebabkan lompatan tekanan udara pada sistem menjadi kasar dan mendadak.
4. Pada unit konvensional, ketika laju aliran tinggi (high flow rate), maka aktivasi start valve terlalu lambat (too slow). Hal ini mengakibatkan tekanan downstream lambat naik dan sistem menjadi kurang responsif.
5. Pada unit konvensional, ketika laju aliran sangat tinggi (higher flow rate), maka start valve biasanya tidak bisa aktif atau gagal (never cuts in). Jika hal ini terjadi, maka tekanan downstream menjadi tidak terkendali dengan baik dan sistem tidak berfungsi dengan benar.

Sebagai informasi, bahwa perangkat ONE telah terintegrasi dengan berbagai fungsi dan fitur, seperti:

• Filter
• Condensate drain
• Pressure regulator
• Shut-off valve
• Soft start valve
• Pressure switch
• Three supplementary air intakes
• Threaded ports

Meskipun memiliki fitur terintegrasi yang lengkap dalam satu perangkat, ONE tetap memiliki ukuran yang kompak. Bahkan, beratnya hanya sekitar 1,2 Kg, jauh lebih ringan dibandingkan dengan unit konvensional yang dapat mencapai 4 hingga 8 kilogram. 

Dengan dimensi 140 x 180 mm, perangkat ONE menawarkan kemudahan dalam pengaturan dan maintenance yang minimal. 

ATEX Environment Ready

Lingkungan ATEX adalah area yang sangat sensitif terhadap akumulasi listrik statis dan debu yang terdapat pada benda-benda sekitar. Aliran listrik dan gesekan yang lembut di lingkungan ini berpotensi memicu percikan api hingga mengakibatkan kebakaran.

Sistem pneumatik merupakan pilihan terbaik untuk mengakomodasi proses industri di lingkungan ATEX, seperti sektor industri yang mengolah minyak, gas, metana dan hidrogen.

Namun demikian, tidak semua alat dan komponen pneumatik diperbolehkan, kecuali sudah memenuhi standar ATEX Environment. Vendor peralatan pneumatik harus memiliki Declarations of Conformity and Certificates, untuk memastikan operasional yang aman dan berkelanjutan. 

Air Service Unit sebagai bagian penting dari sistem pneumatik juga perlu memenuhi standar yang tinggi sehingga layak untuk digunakan pada lingkungan ATEX.

Dengan menggunakan Air Service Unit yang tepat di lingkungan ini, maka aspek keselamatan dan keamanan operasional dapat ditingkatkan.

Memudahkan Integrasi dengan Teknologi dan IIoT

FRL Unit bisa mendapatkan akses yang mudah untuk terintegrasi dengan teknologi dan Industrial Internet of Things (IIoT). Caranya dengan menggunakan perangkat tambahan seperti Regtronic dan Flowmeter Flux.

Perangkat Regtronic dan Flowmeter Flux dapat terhubung dengan Air Service Unit Pneumatic secara praktis menggunakan threaded port dengan jenis dan ukuran yang sesuai. 

Beberapa fungsi dari komponen Regtronic dan Flowmeter Flux adalah sebagaimana berikut:

Regtronic Proportional Pressure Regulator

Regtronic adalah Proportional Precision Pressure Regulator (PPPR) yang berfungsi untuk mengatur tekanan dalam sistem pneumatik secara presisi melalui variabel yang bergantung pada perintah input. 

Regtronic merupakan teknologi canggih untuk sistem pneumatik yang dapat dikendalikan dari jarak jauh melalui kabel dan konektor M12x1, serta dapat dikontrol melalui Volt, mA, RS232 atau melalui IO-Link. 

Jika modul Regtronic dikombinasikan dengan EB80 Island Valve, maka dapat terhubung dengan berbagai jenis fieldbus, seperti:

• EtherNet/IP
• EtherCAT
• Profinet IO
• CANopen
• Profibus-DP
• Powerlink
• IO-Link
• CC-Linkk

Dengan menggunakan mobile app Metal Work RegUp, versi nirkabel dapat berkomunikasi dengan jaringan Ethernet (melalui protokol MQTT) dan perangkat seluler (smartphone dan tablet) melalui Bluetooth®.

Melalui aplikasi ini, Anda dapat melihat dan mengubah tekanan yang diatur secara real-time, mengatur semua parameter operasi serta melihat grafik tren perubahan tekanan.

Salah satu manfaat penting dari perangkat Regtronic telah kami bahas pada artikel kami, Aplikasi Sistem Otomasi Pneumatik di Industri Pengolahan Susu.

Flowmeter Flux

Flowmeter Flux adalah perangkat yang berfungsi untuk mengukur kuantitas dasar terkait tekanan udara dan laju aliran udara dalam operasional sistem pneumatik.

Flowmeter Flux merupakan teknologi kunci untuk meningkatkan efisiensi, produktifitas dan skalabilitas sistem pneumatik.

Teknologi ini dapat mengukur berbagai parameter energi yang sangat critical, seperti:

• Volume flow (Nl/min)
• Mass flow (Kg/min)
• Pressure (BAR)
• Power (kW)
• Energy (kWh)
• Temperature (°C)
• Total air consumption (Nl)
• Overall mass consumption (Kg)

Tidak hanya berguna untuk mengukur parameter energi, Flowmeter Flux menjadi alat monitoring yang sangat penting untuk melakukan diagnosis prediktif terhadap sistem pneumatik. 

Terutama untuk mendeteksi masalah kebocoran udara, perubahan konsumsi energi dan berbagai masalah kecil yang berpotensi menjadi semakin parah jika dibiarkan. 

Dengan menggunakan mobile app Metal Work FluxUp, versi nirkabel dapat berkomunikasi dengan jaringan Ethernet (melalui protokol MQTT) dan perangkat seluler (smartphone dan tablet) melalui Bluetooth®. 

Melalui aplikasi ini, selain menampilkan parameter terukur secara real-time, Anda juga dapat mengubah semua pengaturan Flowmeter dan melihat datanya secara langsung.

Salah satu manfaat penting dari perangkat Flowmeter Flux telah kami bahas pada artikel kami, Tindakan Strategis untuk Meningkatkan Efisiensi Sistem Pneumatik.

Baik Regtronic maupun Flowmeter Flux, keduanya merupakan bagian penting dari Air Service Unit atau FRL Unit, agar dapat mengintegrasikan sistem pneumatik dengan teknologi dan IIoT.

Teknologi cerdas yang terintegrasi dengan sistem pneumatik berkontribusi untuk memantau kualitas udara, variasi tekanan dan kondisi komponen. Sehingga pemeliharan prediktif dapat dilakukan di waktu yang tepat, serta dapat memberikan peringatan kepada tim engineer sebelum terjadi kegagalan.

Fleksibilitas seperti ini merupakan kelebihan penting dari sistem pneumatik yang membuatnya banyak disukai di berbagai aplikasi industri modern. 

Melalui integrasi teknologi dan dunia digital, sistem otomasi pneumatik telah menjadi bagian penting dalam ekosistem Digital Factory yang berkelanjutan, serta mendukung upaya menciptakan manufaktur cerdas yang rendah emisi karbon (Net Zero Emission).

Solusi Terbaik untuk Kualitas, Kontrol dan Pengelolaan Udara

Air Service Unit atau FRL Unit adalah solusi terbaik untuk kualitas, kontrol dan pengelolaan udara. Komponen ini telah dirancang untuk memastikan udara bertekanan yang masuk ke dalam sistem pneumatik memiliki kualitas yang baik, tekanan yang terkontrol dan pelumasan yang sesuai dengan kebutuhan sistem. 

Setelah membaca artikel ini, Anda telah menyadari bahwa fungsi dari FRL Unit bukan hanya untuk membuat udara menjadi bersih dan bebas kontaminan. Namun juga untuk mengontrol aliran udara yang masuk ke dalam sistem sehingga dapat meningkatkan aspek keselamatan dan keamanan.

Dan sebenarnya, faktor keselamatan tidak terbatas pada fitur-fitur yang canggih, namun juga terkait dengan material yang digunakan, durabilitas perangkat, safety function dan ergonomi.

Dengan memperhatikan seluruh aspek tersebut, maka sistem pneumatik di perusahaan Anda dapat beroperasi dengan aman, produktif dan berkelanjutan.

PT. Bawalaksana Central Industrial adalah Authorized Distributor untuk Metal Work Pneumatic yang dapat menyuplai solusi lengkap untuk perangkat dan teknologi sistem pneumatik.

Kami juga telah menjadi Authorized System Integrator dan Solution Partner untuk Phoenix Contact yang dapat menyediakan solusi komprehensif untuk Electrification, Networking and Automation. 

Jika Anda tertarik untuk implementasi sistem otomasi pneumatik yang dapat terhubung dengan ekosistem Digital Factory, silahkan berbicara dengan tim Application Engineer kami.

Klik button konsultasi di bawah ini untuk mulai berbicara dengan tim profesional kami.

Piko Prasetyo

Application Engineer

Artikel ini ditulis dengan kolaborasi bersama Piko Prasetyo, ahli di bidang Automation, Embedded Systems dan Artificial Intelligence, untuk memastikan keakuratan dan kualitas tulisan terbaik.