Agar sistem pneumatik bekerja dengan baik, diperlukan kualitas udara yang bagus yaitu udara yang bersih, kering, tidak mengandung air atau kelembapan serta supply udara bertekanan yang konsisten.
Berikut ini adalah beberapa faktor yang mempengaruhi efisiensi sistem pneumatik dan agar dapat bekerja secara optimal:
- Menjaga agar udara tetap bersih menggunakan FRL unit
- Menghilangkan kelembapan udara menggunakan air dryer
- Mengeluarkan kelembapan udara menggunakan water separator
- Mengeluarkan akumulasi air pada jaringan pneumatik menggunakan drain valves
- Memasang selang pneumatik, fittings dan konektor dengan baik dan benar
- Mengimplementasikan perangkat pneumatik sesuai dengan standar industri
- Mengatur tekanan udara sesuai dengan kebutuhan sistem
- Memberikan lubrikasi atau pelumasan pada setiap komponen yang bergerak
- Memanfaatkan electric controller untuk mengatur operasi dan otomasi
- Pemeliharaan rutin pada setiap perangkat untuk mencegah kerusakan dan kebocoran
- Menggunakan peralatan pengaman untuk mengurangi risiko kecelakaan
- Memberikan pengetahuan dan pelatihan terhadap operator sistem pneumatik
Pada bagian berikutnya, kami akan memberikan penjabaran terkait dengan semua poin yang telah disebutkan diatas. Kami mengelompokkannya menjadi 3 faktor paling krusial agar sistem bisa bekerja dengan baik.
Faktor Pertama: Memperhatikan Komponen-komponen Esensial
Sistem yang menggunakan udara bertekanan (pneumatik) dapat bekerja dengan baik jika dibangun menggunakan komponen-komponen esensial, diantaranya seperti berikut:
- Air Compressor
- Refrigerated Air Dryer
- Air Reservoir Tank
- Air Service Unit
- Regulator
- Pneumatic Valve
- Pneumatic Tubes
- Fittings
- Solenoid Valve
- Pneumatic Cylinder
- Dan lainnya
Adapun fungsi dan manfaat untuk setiap komponen diatas, telah dijelaskan pada artikel sebelumnya, Apa Saja Komponen Pneumatic System yang Perlu Diketahui.
Setiap komponen tersebut menjadi penentu terhadap kualitas operasi dari sistem udara bertekanan (pneumatik).
Semakin lengkap komponen yang dilibatkan, maka sistem dapat beroperasi dengan baik, aman dan perangkat dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Faktor Kedua: Implementasi Sesuai Best Practice
Menurut AutomationDirect Library, pneumatic system adalah pilihan populer untuk sistem otomasi di industri. Pekerjaan yang dapat diselesaikan oleh sistem ini diantaranya pemindahan komponen, positioning atau clamping, serta berbagai tugas-tugas penting lainnya di industri.
Pada intinya, sistem ini adalah pilihan hemat untuk sistem otomasi yang menggunakan gerakan mekanis.
Namun demikian, tanpa desain atau implementasi yang tepat, sistem ini dapat mengalami berbagai masalah.
Oleh karena itu, agar perusahaan Anda dapat mengoperasikan sistem ini secara efektif, disarankan untuk mewaspadai beberapa kejadian berikut ini:
- Mengatur tekanan udara yang terlalu rendah atau bervariasi
- Penggunaan pengontrol aliran udara secara tidak tepat
- Mengabaikan penurunan kinerja silinder ketika sistem dinyalakan
- Membiarkan silinder pneumatik tidak dapat membuang udara dengan benar
- Mengabaikan kecepatan silinder pneumatik yang tidak konsisten atau terlalu lambat
- Tidak memberikan perhatian pada pergerakan silinder yang terlalu keras atau tidak lancar
- Solenoid Valve terkunci, menempel atau bahkan mengalami kebocoran
Sebagai panduan tambahan, kami telah membuat panduan komprehensif untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja pneumatic system pada halaman kami, Cara Meningkatkan Efisiensi Sistem Pneumatik.
Mengapa Perlu Melibatkan Tim Ahli yang Berpengalaman?
Melibatkan tim ahli yang berpengalaman dapat membantu Anda untuk merencanakan antisipasi yang tepat untuk setiap tantangan.
Sebagai outputnya, perusahaan Anda dapat terhindar dari downtime atau kegagalan sistem dikarenakan situasi yang berada diluar dugaan.
Selain menjadi supplier resmi peralatan Industrial Automation, perusahaan kami juga sudah memiliki tim profesional yang berpengalaman selama bertahun-tahun. Khususnya dalam implementasi Pneumatic System Automation.
Jika Anda memiliki masalah yang belum dapat diselesaikan dari sistem pneumatik, kami dapat membantu secara profesional.
Perlu kami informasikan, bahwa melibatkan tim ahli yang berpengalaman di perusahaan Anda bukan hanya tentang bagaimana mengoperasikan peralatan dengan baik.
Namun juga untuk memberikan solusi yang tepat dan efektif, sehingga produktifitas di perusahaan Anda terus meningkat.
Faktor Ketiga: Mengetahui Masalah Umum dan Solusinya
Tidak perlu diragukan lagi, bahwa pneumatic system memiliki banyak keuntungan karena dapat meningkatkan level produktifitas suatu perusahaan.
Namun demikian, sistem ini juga memiliki beberapa masalah yang jika dibiarkan begitu saja maka dapat mengganggu kinerja dan efisiensi sistem.
Pada dasarnya, masalah yang dimiliki oleh sistem ini tidak terlalu kompleks, selama tim engineer Anda dapat mengantisipasinya sebaik mungkin.
Pada bagian ini, kami akan memberikan beberapa insight tentang masalah umum yang terdapat pada pneumatic system, sebagaimana berikut ini:
Tekanan Udara Tidak Konsisten
Tekanan udara yang tidak konsisten dapat menyebabkan gerakan silinder pneumatik menjadi tidak teratur. Hal ini pun dapat dihindari dengan mengatur desain yang tepat dan melengkapi sistem dengan kontrol aliran udara yang sesuai.
Tekanan udara yang tidak konsisten mengakibatkan kecepatan yang sulit terkendali dan mungkin akan menyebabkan penurunan tingkat presisi.
Solusi praktis untuk mengantisipasi hal ini adalah dengan menggunakan perangkat-perangkat yang berkualitas melalui distributor resmi atau supplier peralatan industri yang terpercaya.
Masalah Kecepatan Silinder
Masalah kecepatan silinder dapat terjadi akibat tekanan udara yang terlalu rendah, silinder yang terlalu besar, selang pneumatik yang terlalu kecil/rusak atau Solenoid Valve yang tidak berfungsi dengan baik.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu dilakukan penyesuaian yang tepat pada komponen-komponen tersebut.
Adapun rekomendasi dari kami adalah seperti berikut:
- Melakukan Pemeriksaan Pada Tekanan Udara
Pastikanlah bahwa tekanan udara yang masuk ke sistem cukup memadai. Tekanan yang rendah dapat mengakibatkan silinder bergerak lambat.
Oleh karena itu, Anda perlu menggunakan regulator tekanan untuk menyesuaikan tekanan udara sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan.
2. Lakukanlah Evaluasi Pada Ukuran Silinder
Jika ukuran silinder yang digunakan terlalu besar untuk aplikasi, hal ini bisa menyebabkan kecepatan yang tidak efisien. Yaitu disaat kapasitas kompresor tidak cukup memadai.
Pertimbangkan untuk menggunakan silinder dengan diameter yang tepat dan sesuai dengan beban yang harus dipindahkan.
3. Pembersihan dan Maintenance
Harap diketahui, bahwa debu atau kotoran dalam sistem ini dapat memperlambat operasi silinder.
Oleh karena itu, lakukanlah maintenance yang rutin untuk membersihkan atau mengganti beberapa komponen yang sudah mengalami keausan.
Dengan melakukan perhatian terhadap beberapa hal diatas, maka Anda dapat meningkatkan kecepatan silinder dan efisiensi keseluruhan komponen pada pneumatic system.
Kebocoran dan Kebisingan
Kebocoran dan kebisingan dalam sistem memang dapat menjadi masalah yang serius, bahkan menyebabkan pembengkakan cost operasional.
Dan sebenarnya, perangkat pneumatik yang dirancang dengan baik dan terawat dengan benar umumnya akan bekerja dengan baik dan tenang.
Apa Penyebab Kebisingan Pada Perangkat Pneumatik?
Kebisingan dapat terjadi pada silinder pneumatik jika bantalan pada pangkal silinder pneumatik tidak cukup memadai ketika stroke sampai pada titik henti.
Oleh karena itu, mengganti bantalan silinder secara berkala dapat membantu untuk meredam kebisingan dan mencegah keausan yang berlebihan.
Tips untuk Mengatasi Kebocoran
Adapun berkaitan dengan kebocoran pada sistem ini dapat terjadi karena beberapa hal:
- Valve yang mengalami keausan
- Selang pneumatik yang mulai retak atau pecah
- Fittings tidak terpasang dengan baik
- Konektor yang sudah mengalami kerusakan
- Dan yang lainnya
Patut diwaspadai bahwa kebocoran pada sistem ini umumnya sulit untuk dilacak.
Sebagai akibatnya, pressure drop dapat terjadi tanpa disadari dan berakibat pada penurunan kinerja sistem.
Kebocoran Udara Dapat Mengakibatkan Pembengkakan Cost Produksi hingga $38,776
Menurut Departemen Energi AS, berdasarkan perhitungan rumus Cost Saving, bahwa kebocoran sebesar 1/4” (6,35 mm) pada jalur udara bertekanan dapat menyebabkan pembengkakan cost produksi hingga $38,776 dalam setahun.
Kebocoran yang dibiarkan dalam sistem udara bertekanan dapat membuang 20%-30% output yang dikeluarkan oleh kompresor udara.
Masalah seperti ini dapat menjalar kepada berbagai hal yang lain, seperti berikut:
- Fluktuasi tekanan pada sistem yang menyebabkan komponen-komponen tidak dapat beroperasi secara efisien, sehingga dapat mempengaruhi kuantitas produksi.
- Kapasitas kompresor yang dibutuhkan menjadi lebih besar, karenanya akan menimbulkan biaya yang lebih tinggi dari yang diperlukan.
- Berkurangnya masa pakai serta peningkatan pada cost maintenance, termasuk juga pada paket kompresor.
Apa yang Perlu Dilakukan Ketika Terjadi Kebocoran Udara?
Adapun cara terbaik untuk mendeteksi kebocoran adalah dengan menggunakan alat Ultrasonic Acoustic Detector.
Perangkat ini diketahui memiliki kemampuan untuk mendeteksi suara mendesis yang berfrekuensi tinggi yang terkait dengan kebocoran udara.
Sebagai langkah preventif, lakukanlah berberapa hal berikut meskipun kebocoran pada sistem pneumatik belum terjadi:
- Melakukan pemeriksaan secara rutin agar semua komponen bekerja dengan baik dan tidak ada kebocoran.
- Komponen yang perlu mendapat perhatian adalah Selang Pneumatik, fittings dan semua konektor. Make sure, semuanya tidak dalam keadaan rusak, aus atau longgar.
- Tidak masalah jika Anda melakukan pengecekan terhadap setiap suara yang ditengarai berasal dari komponen yang mengalami kebocoran. Selanjutnya Anda dapat memeriksa setiap valve untuk memastikan telah menutup atau sudah terpasang dengan benar.
- Jika Anda telah menemukan sumber kebocoran, lakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak sesegera mungkin untuk menghindari masalah lain di kemudian hari.
Akumulasi Air Dalam Saluran Udara
Kelembapan udara merupakan tantangan utama dari sistem pneumatik. Kandungan uap air di dalam udara bisa mengalami kondensasi ketika terjadi kompresi dan perubahan suhu.
Sebagai hasilnya, air dapat terakumulasi dalam saluran udara, bahkan pada komponen pneumatik yang rentan mengalami korosi, seperti valve dan silinder.
Air yang berada dalam saluran udara bertekanan akan mengalir bersama udara. Dengan tekanan yang cukup besar dalam memberikan dorongan, maka air di dalam sistem ini seperti “mencuci” lubrikasi yang ada pada solenoid valve, silinder dan perangkat lainnya.
Ketika lubrikasi komponen tersebut lenyap, maka akan mudah mengalami korosi, keausan hingga kerusakan parah.
Dengan kata lain, akumulasi air di dalam sistem pneumatik adalah masalah serius yang bisa mengakibatkan kerusakan pada banyak komponen seperti selang pneumatik yang mudah pecah, silinder berkarat, valve yang macet dan yang lainnya.
Adapun diantara cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah akumulasi air dalam pneumatik adalah sebagaimana berikut:
- Memasang drain valves dan water separator
- Mengeluarkan air secara rutin di titik-titik paling rawan terjadi akumulasi, seperti di tangki penyimpanan udara, FRL dan drain valves
- Menggunakan refrigerated air driyer atau desiccant air dryer jika lingkungan sangat lembab
Penjelasan selengkapnya silahkan merujuk pada artikel kami, Cara Membuang Air Dalam Sistem Pneumatik dan Pencegahannya.
Mengapa Penerapan Sistem Pneumatik di Industri Sangat Menguntungkan?
Sistem pneumatik merupakan pilihan favorit bagi banyak industri meskipun memiliki beberapa kekurangan. Ketika aplikasi dan implementasi dari sistem ini dapat dilakukan dengan baik dan profesional, maka perusahaan Anda bisa merasakan manfaatnya.
Sistem dan perangkat pneumatik memiliki keunggulan dalam banyak hal, seperti:
- Daya tahan komponen yang sangat baik
- Kecepatan dan durabilitas yang bagus untuk pekerjaan yang berulang
- Akurasi dan efektivitas biaya
- Kesederhanaan desain, instalasi dan pemeliharaan
Sistem ini dapat berfungsi dengan baik bahkan dalam lingkungan yang cukup menantang seperti suhu tinggi atau pada area berdebu.
Dengan pemeliharaan yang baik pada sistem pneumatik, maka perangkat ini bisa menghadapi banyak tantangan di industri, bahkan jika harus ditempatkan pada lokasi yang sangat ekstrem.
Berikut ini adalah banyak aplikasi industri yang dapat menerapkan sistem pneumatik:
- Manufaktur
- Konstruksi
- Dirgantara
- Medis
- Tekstil
- Kereta api
- Oil and gas
- Mesin cetak
- Pulp and paper
- Pencucian mobil
- Industrial robots
- Industri otomotif
- Plastic and packaging
- Sistem otomasi industri
- Pengolahan bahan kimia
- Makanan dan minuman
Penjelasan lengkap tentang aplikasi sistem ini dapat dilihat pada artikel kami tentang 15+ Industri yang Menggunakan Sistem Pneumatik.
Sebagai catatan penting, bahwa dalam merancang sistem dan perangkat pneumatik perlu memperhatikan berbagai aspek krusial seperti lokasi, infrastruktur dan pemilihan komponen yang cermat.
Untuk mengoptimalkan Pneumatic System Automation di perusahaan Anda, penting untuk memberikan perhatian terhadap masalah umum yang mungkin terjadi dan implementasi sesuai dengan best practice.
Dengan memahami 3 faktor yang telah kami sebutkan diatas, harapannya Anda telah mengetahui apa saja yang perlu dilakukan agar sistem udara bertekanan (pneumatik) bekerja dengan baik.
Bahkan lebih dari itu, perusahaan Anda pun akan memperoleh berbagai keuntungan yang dapat dihasilkan oleh sistem modern ini.
PT. Bawalaksana Central Industrial adalah Authorized Distributor untuk pneumatic system products dari Metal Work Pneumatic dan selang pneumatik dari Mebra Plastik Italia. Kami dapat memberikan solusi komprehensif untuk perancangan pneumatic system automation sesuai dengan kebutuhan di industri Anda.
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang supplier untuk perangkat Industrial Automation sejak tahun 2017, kami memiliki experience untuk memberikan rekomendasi komponen sistem pneumatik terbaik untuk perusahaan Anda.
Tim engineer profesional kami dapat membantu Anda untuk merencanakan dan merancang pneumatic system yang tepat dan optimal. Sehingga perusahaan Anda dapat mencapai cost efficiency dan productivity ke level berikutnya.
Silahkan menghubungi tim engineer kami untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat dan akurat.
Romanta Pinrih Linuwih
Pneumatic Automation System Expert
Artikel ini ditulis dengan kolaborasi bersama Romanta Pinrih Linuwih, ahli di bidang Pneumatic Automation System, untuk memastikan keakuratan dan kualitas tulisan terbaik.
